Sabtu, 02 Mei 2009

Akhir Seorang Darren Shan


Sebetulnya sudah lama aku ingin menulis tentang tokoh fiksi ini. Akibat pengaruh seorang sahabat, aku pun mulai membaca jilid pertama cerita fiksi yang berjudul sama dengan nama pengarangnya. Darren Shan Cirque du Freak, demikian titel buku pertama serial yang mengambil tema sosok vampir tersebut. Usai membaca buku bercover warna hitam tersebut, pikiran yang terlintas dalam benakku adalah "buku ini fiksi atau nyata ?" Sahabatku pun tertawa ketika aku mengajukan pertanyaan tersebut. Ya, jika menyimak dengan seksama cerita yang diusung oleh Darren Shan ini seolah begitu nyata. Berkat keahlian si pengarang dalam menggubah alur, pembaca terhanyut akan kisah seorang Darren Shan yang harus menjalani takdir hidupnya.
Serial yang ditulis oleh Darren Shan ini berawal dari dua sahabat Darren dan Steve yang secara sembunyi-sembunyi menonton sirkus orang aneh. Sebuah pertunjukan yang mempertontonkan orang-orang abnormal seperti bocah ular, wanita berjenggot, manusia tulang, dll. Segera saja Darren dan Steve tertarik pada sosok Mr Crepsley walaupun dengan alasan berbeda. Bencana dimulai ketika Darren nekat mencuri laba-laba beracun Mr Crepsley. Tak sengaja ia menyebabkan Steve sekarat. Demi menolong sahabatnya Darren rela menukar kehidupannya selama ini dengan kesembuhan Steve. Atas syarat yang diajukan Mr Crepsley yang ternyata seorang vampir, Darren memulai kehidupan barunya sebagai manusia setengah vampir. Bertahun-tahun kemudian Darren kembali berhadapan dengan Steve. Sayang, Steve yang sejak dulu mencurigai 'kematian ' Darren menganggap Darren sebagai musuh yang harus dibantai. Dengan segala akal licik, Steve akhirnya memimpin kaum Vampaneze, saudara sedarah kaum Vampir untuk memerangi kaum vampir untuk menguasai dunia. Darren yang pada dasarnya berhati baik pun memutuskan untuk memenuhi takdirnya. Memimpin kaum Vampir dengan tujuan utama melenyapkan Steve agar sang penguasa malam tidak bangkit.
Si akhir serial ini yakni di buku ke-13, pembaca pun mau tak mau terkejut dengan kisah dibalik perseteruan mantan sahabat ini. Dengan lihai pengarang pun memberikan penyelesaian apik meskipun tragis untuk Darren. Meskipun sedikit kecewa dengan akhir kisah Darren Shan, serial ini cukup memberi nuansa baru dalam dunia fiksi. Pengertian tentang vampir yang berbeda dengan karakter vampir selama ini, hubungan antar tokoh yang demikian pelik, ketegangan demi ketegangan yang muncul di setiap jilidnya menjadikan pembaca tak sabar menantikan kelanjutan kisahnya. Dalam bukunya Darren rupanya ingin menyampaikan pesan bahwa manusia tidak harus terpaku oleh keadaan. Takdir bisa diubah asal manusia mau berusaha untuk memperbaiki kehidupannya. Seperti Darren yang memutuskan mengakhiri hidupnya demi masa depan umat manusia, tak mau tunduk pada keinginan Mr Tiny yang ingin menjadikan dirinya Penguasa Kegelapan. NAmun demikian, semua tindakan yang dilakukan seseorang harus dipikir masak-masak. Bagaimanapun waktu tidak akan kembali untuk memperbaiki kesalahan yang telah dibuat.

Tidak ada komentar: